Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Lestari
Kenalkan Upacara Adat Panggeh Temanten kepada Generasi Muda
Harum Energy2024-10-06 02:42:30【Lestari】5rakyat jam tangan
Perkenalanprediksi sdy keratonMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Mantrijeron-Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta bekerjasama dengan DPC prediksi sdy keraton
Mantrijeron-Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta bekerjasama dengan DPC HARPI Melati Kota Yogyakarta menyelenggarakan workshop tatacara upacara adat panggeh temanten paes ageng gaya Yogyakarta.
Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta,prediksi sdy keraton Yetti Martanti mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu komitmen Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta dalam melaksanakan pembinaan, pengembangan, dan pelestarian kebudayaan di Kota Yogyakarta.
"Khususnya dalam pelestarian nilai-nilai adat dan tradisi. Dalam workshop ini juga dijelaskan pentingnya pemahaman menganai pernikahan secara tradisi Jawa," bebernya di The Alana Hotel, Senin (13/2/2023).
Yetti mengungkapkan upacara pernikahan merupakan bagian dari siklus daur hidup manusia, dimulai dari kelahiran kemudian melangsungkan pernikahan dan kematian.
"Peristiwa pernikahan memiliki beberapa rangkaian upacara yang mengandung mankna dan nilai-nilai budaya yang dilakukan secara turun temurun dari generasi ke generasi," katanya.
Tradisi atau tata cara pernikahan disetiap daerah di Indonesia, lanjutnya, memiliki karakter yang berbeda.
"Hal tersebut dipengaruhi oleh budaya, adat istiadat, legenda, dan juga kondisi sosial masyarakatnya," jelasnya.
Untuk itu, tambahnya pengetahuan tentang prinsip-prinsip makna dan pesan dalam upacara pernikahan paes ageng sangat diperlukan guna memahami dan menjaga nilai-nilai adat dan tradisi yang terkandung di dalamnya.
"Semoga gelaran ini bisa memberikan bekal pengetahuan dan informasi tentang upacara adat panggeh temanten paes ageng gaya Yogyakarta yang sudah dibakukan," katanya.
Workshop ini dibuka oleh Sekda Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, pihaknya pun sangat mengapresiasi acara tersebut.
Menurutnya Dinas Kebudayaan memiliki tanggungjawab besar untuk melestarikan adat istiadat tersebut dan berkewajiban untuk menginformasikan kepada masyarakat.
"Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat Kota Yogyakarta tentang upacara pernikahan paes ageng, agar generasi muda tahu dan tidak terkikis oleh moderinasasi," ujarnya.
Sementara itu ketua DPC HARPI Mellati Kota Yogyakarta, Listiani Sintawati yang juga merupakan praktisi tata rias penganten mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat penting untuk menyosialisasikan tata upacara adat panggih pengantin gaya Yogyakarta.
"Yang dipikirkan saat ini bukan hanya generasi sepuh tetapi generasi muda. Apalagi saat ini banyak make up art, padahal make up art di Yogyakarta berbeda dengan make up art di luar Yogyakarta," bebernya.
Make up atau perias pengantin di Yogyakarta, lanjutnya, kental dengan budaya dan upacara adat. Mereka juga melakukan tata adat dan tradisi Panggih Pengantin.
"Perias pengantin juga bertugas menata prosesi adat ini. Yang muda-muda bisa belajar dari sini. Ini sangat penting karena di Yogyakarta kental dengan kebudayaan yang tentunya bersumber dari Keraton Nyayogyakarta Hadiningrat," katanya. (Han)
Besar!(94551)
Artikel sebelumnya: Wakil Walikota Cup II, Selain Pelestarian Satwa Juga Sebagai Upaya Membuka Potensi Ekonomi Kreatif Berbasis Hobi
Artikel selanjutnya: Pemkot Yogya Buka Posko Pengaduan THR Keagamaan
Berita terkait
- Peringati Hari Kebangkitan Nasional Dengan Sahur Bareng
- Kelurahan Cokrodiningratan Jadi KelurahanTerbaik Se Kota Yogya
- Pengukuhan FORMI Kota Yogyakarta, Rencanakan Jadi Tuan Rumah FORNAS 2022
- Pentingnya Perlindungan dan Pengelolaan Data dan Informasi JKS
- Gelar Evaluasi SAKIP, Pemkot Yogya Terus Tingkatkan Layanan
- Wawali: Jamaah Makmur, Masjid Makmur
- Wakil Walikota Serahkan paket bantuan Anak Yatim Piatu
- Pengentasan kemiskinan melalui pendekatan segmented
- Pemkot Yogya dan PKN STAN Tanda Tangani MOU Penempatan Lulusan
- Walikota Ajak Warga Yogyakarta Gunakan Hak Pilih
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pasar Prawirotaman Kembangkan Pengolahan Sampah dengan Budidaya Maggot
Walikota Tegaskan Wilayah Balaikota Tanpa Narkoba dan Miras
Wawali : Layanan Pemkot dalam genggaman
Walikota : Komitmen meja makan - 1821
Yogyakarta Siapkan Tujuh Posko Lebaran, Ada Layanan Kesehatan
Penataan Malioboro tidak bisa instan
Wakil Walikota : Kampung Panca Tertib bisa akses Duit Kelurahan
Wakil Walikota Serahkan paket bantuan Anak Yatim Piatu