Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > IKN
Kabupaten Banyumas Belajar Relokasi PKL Pemkot Yogya
Harum Energy2025-04-19 18:41:24【IKN】8rakyat jam tangan
Perkenalansgp pools 6dMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Dalam rangka penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Sukarno Kabupaten Banyumas, jajaran Pemkot B perihoki slot
Dalam rangka penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Sukarno Kabupaten Banyumas,perihoki slot jajaran Pemkot Banyumas berkunjung ke Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, Jumat (11/3) di Ruang Yudhistira Balaikota Yogyakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk berdiskusi dan menyerap ilmu dari Pemkot Yogyakarta yang berhasil melakukan penataan PKL Malioboro.
Rombongan yang dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyumas, Irawadi diterima Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Yetti Martanti.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyumas, Irawadi mengatakan, pihaknya akan mengadopsi untuk penanganan PKL Kabupaten Banyumas khususnya di Purwokerto. Namun pihaknya tidak hanya sekadar bagaimana cara pemindahan PKL, tetap juga membentuk suatu tata ruang wilayah yang baik.
Kunjungan ini juga dimanfaatkan untuk menyerap secara maksimal ilmu yang diperoleh dari Pemkot Yogyakarta, khususnya dalam penataan PKL dan cara merelokasi PKL agar tata ruang wilayah lebih baik dari sebelumnya. “Bisa relokasi semua PKL di Malioboro ini luar biasa, tidak hanya sekedar relokasi, rencana kedepan ternyata wilayah di Malioboro akan dikembalikan menjadi kawasan heritage budaya dan pariwisata di Kota Yogyakarta. Kami mendapat ilmu yang banyak di Kota Yogyakarta ini,”jelasnya.
Irawadi berharap, nantinya dalam merelokasi PKL di Purwokerto mengutamakan kesejahteraan masyarakatnya seperti yang dilakukan di Kota Yogyakarta.
Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya mengatakan, Kota Yogyakarta saat ini sedang menggerakkan perekonomian di masyarakat dengan menjunjung sektor pariwisata dan pendidikan.
“Kota Yogyakarta memiliki 40 persen wilayah yang masuk pada kawasan cagar budaya. Oleh sebab itu sektor pariwisata dan pendidikan masih diutamakan. Salah satunya ruang strategis yang ada di Malioboro dalam penataan PKL,” jelasnya.
Aman menjelaskan, nantinya Malioboro akan dikembalikan seperti fasad aslinya agar menjadi heritage yang paripurna. “Kami mencoba melakukan pendalaman mengenai penataan heritage di kawasan tersebut, namun tidak meninggalkan tujuan dari cagar budaya yaitu kesejahteraan masyarakatnya,” kata Aman Yuriadijaya saat sambutan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Yetti Martanti mengungkapkan, terlaksananya relokasi PKL ini berdasarkan kerjasama dan kolaborasi yang baik antara pemerintah dengan para PKL ataupun ketua paguyuban Malioboro. “Saat relokasi, kita menyatukan dulu bahwa kita sama-sama satu frekuensi agar tercapai tujuan yang diharapkan dan saat relokasi pun berjalan dengan baik,” jelasnya.
Yetti menambahkan, perkembangan saat ini relokasi PKL di lokasi Teras I dan II Malioboro setiap harinya ada kurang lebih sekitar 1.500 pengunjung saat hari kerja, namun disaat menjelang libur sebanyak 150.000 pengunjung memadati kawasan tersebut.
“Prosentasenya hampir semua terakomodasi dan masih dalam pekerjaan kami dalam mempromosikan Teras I dan II untuk dikunjungi, namun tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya. (Hes)
Besar!(97)
Artikel sebelumnya: Maryustion Tonang, Fokus Penanganan Covid-19 , Ubah Orang Susah Jadi Senang
Artikel selanjutnya: Siagakan 899 Personil untuk Pengamanan Natal dan Tahun Baru
Berita terkait
- Gandes Luwes Upaya Pemkot Agar Anak Muda Cinta Budaya
- Perpustakaan Kota Yogya Gelar Lomba Bertutur Cerita Rakyat
- Pemkot Yogya Bakal Berangkatkan 4 KK Transmigrasi
- UU Administrasi Pemerintahan Upaya Tingkatkan Good Governance
- Ciptakan Alat Deteksi Banjir, Arman Penjaga Warga Bantaran Sungai
- TK Negeri 6 Dibangun Bergaya Indis, Utamakan Kenyamanan Siswa
- Ciptakan Inovasi, Hizbul Wathan Tarik Minat Generasi Muda
- Perwakilan Pemda se-Indonesia Belajar Pasar Pangan Segar Aman di Prawirotaman
- Upacara Peringatan HUT RI ke 75 di Balaikota Yogyakarta Berlangsung Khidmat
- Parade Seni Budaya Lintas Suku Bagikan Seribu Bendera
Berita hangat
Rekomendasi berita
Wawali Lakukan Inspeksi di Malioboro dan Pasar Beringharjo
Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat Berkelanjutan
Prasasti KORPRI Reborn Penyemangat untuk Kinerja Pemkot Yogya
Sambang Pondokan Ciptakan Suasana Kondusif di Wilayah
Simpatik Pasar Dukung Digitalisasi Pasar Rakyat
Pj Walikota Kembali Gelar Gowes Sambang Kampung
Festival Takbir Keliling Jadikan Syiar Islam dan Pelestarian Kebudayaan
Pelestarian Budaya Mitoni Sesuaikan Perkembangan Zaman