Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > IKN
Pemkot Yogya Berikan Edukasi Kepada UMKM Tentang Adaptasi Kebiasaan Baru
Harum Energy2025-02-12 23:13:20【IKN】6rakyat jam tangan
Perkenalanlive draw togel hongkonģ hari iniMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata Kota Yogya menggelar bimbingan teknis CHSE (Clea liga mansion
Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata Kota Yogya menggelar bimbingan teknis liga mansionCHSE (Cleanliness, Health, Safety Environmental).
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Maryustion Tonang mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk memberikan pengetahuan kepada pelaku usaha penunjang pariwisata di sekitar Taman Pintar dalam beradaptasi pada masa pandemi dan pemulihan ekonomi.
"Saat ini Pandemi Covid-19 telah benar-benar mengubah hampir semua tatanan kehidupan di berbagai bidang, seperti bidang pendidikan, sosial, ekonomi, bidang serta pariwisata, untuk itu kami terus berusaha untuk membangkitkan geliat pariwisata di Kota Yogya, namun dengan tidak lupa menerapkan Protokol Kesehatan," ungkapnya di The Alana Hotel, Senin (23/11/2020.)
Ia mengungkapkan jika Taman Pintar merupakan salah satu destinasi wisata unggulan yang ada di Kota Yogyakarta, setiap akhir pekan dan musim liburan Taman Pintar selalu ramai di datangi oleh wisatawan.
"Untuk itu kami selalu berusaha memberikan edukasi untuk para pelaku usaha yang ada di sekitar taman pintar, seperti para penjual buku yang ada di sebelah timur Taman pintar," jelasnya.
Apa yang telah dilakukan oleh Dinas Pariwisata tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi.
Pada kesempatan tersebut ia mengungkapkan sejak munculnya pandemi Covid-19, roda perekonomian masyarakat menjadi melambat dan sangat terdampak.
"Mari kita dukung bersama upaya Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan disiplin mulai dari diri kita sendiri dalam pelaksanaan adaptasi kebiasaan baru demi kesehatan dan keselamatan kita bersama," jelasnya.
Wawali berpesan kepada para pelaku usaha untuk menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer,selalu menggunakan masker, menjaga jarak, dan sebisa mungkin mengurangi kerumunan.
"Apabila ada yang melanggar terdapat regulasi sanksi bagi yang bersangkutan sebagai mana tertuang dalam Peraturan Walikota (Perwal) Kota Yogyakarta Nomor 51 tahun 2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 pada Masa Tatanan Normal Baru di Kota Yogyakarta," katanya. (Han)
Besar!(1378)
Artikel sebelumnya: Skrining Kesehatan Deteksi Risiko Penyakit Sejak Dini
Artikel selanjutnya: Hewan Kurban yang Datang ke Kota Yogyakarta Wajib di Sterilkan
Berita terkait
- Pendaftar CPNS Pemkot Yogya Capai 20.994 Pelamar
- Pemkot Yogya Target Anugerah Parahita Ekapraya Kategori Mentor
- Kontingen GSI SMP Kota Yogyakarta berhasil Menyabet Predikat 30 Besar Pemain Terbaik dalam Ajang Gala Siswa Indonesia Tingkat Nasional
- Rumaket Bersama Masyarakat Lestarikan Batik dan Wayang
- Pemkot Terbitkan Kartu Pas untuk Warga Malioboro dan Ahmad Yani
- Walikota Yogya Raih Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2021
- Gerakan Kampung Panca Tertib Turunkan Pelanggaran Perda
- Walikota se-Indonesia Nikmati Keindahan Kota Yogya dengan Bersepeda
- Nonton Film Sembari Naik Becak di Kotabaru Heritage Festival
- Wawali Hadirkan Program Padat Karya di Kelurahan Muja Muju
Berita hangat
Rekomendasi berita
Lurah di Yogyakarta Dituntut Asah Kemampuan Public Speaking
Duta Anak Kota Yogya Siap Berkarya Dalam Kondisi Apapun
DLH Kota Yogya Fasilitasi Dropbox Untuk Limbah B3 Skala Rumah Tangga
Dinbud Kota Yogya Selenggarakan Wayang Sejarah ''Amanat 5 September''
Butuh Keteladanan dalam Penegakan Perda KTR di Kota Yogya
Penyekatan PPKM Darurat Yogya Turunkan Mobilitas Lalin 57 Persen
Selama PTKM Layanan Puskesmas Berubah
Pemkot Yogya Siap Ikuti Aturan Pemerintah Pusat Terkait Larangan Mudik lebaran 2021